Perbedaan Manga dan Anime Naruto yang Paling Terlihat

Anime dan manga Naruto sudah lama tamat dan kini sudah diteruskan oleh anaknya yang berjudul Boruto. Meskipun begitu, beberapa fans mungkin sadar atau tidak kalau ada beberapa poin yang berbeda antara momen di manga dan juga adaptasi di Anime.

Kita ingat-ingat kembali apa saja perbedaan penting antara manga dan anime Naruto yang mudah terlihat sebagai berikut.

Mungkin fans Naruto sudah sangat paham kalau perbedaan paling mencolok antara manga dan animenya adalah episode filler. Pada versi manga sama sekali tidak ada filler, sedangkan pada versi anime justru sangat banyak.

Bahkan karena hal tersebut, anime Naruto sangat terkenal dengan fillernya yang banyak. Hal itu dibuat bukan tanpa alasan sebab serialnya saat itu hampir menyusul penerbitan manga Naruto sehingga studio mengakali dengan menambah episode filler.

Pertarungan antara Naruto dan Sasuke sendiri dianggap sebagai salah satu momen epik yang disukai oleh fans. Meskipun versi manga dan anime menampilkan pertarungannya, akan tetapi tetap ada perbedaan dari sisi eksekusi.

Contohnya pada anime, naruto sempat memberikan flashback tentang Sasuke pada masa lalu dan perbedaan kekuatan Sasuke yang lebih superior dibandingkan versi manga.

Beberapa fans Naruto sempat mengecam karakter Sakura karena dianggap sebagai titik lemah dalam grup Naruto. Bahkan, ada juga yang mengatakan kalau Sakura adalah salah satu ninja yang tidak berguna di Konoha.

Akan tetapi, klaim itu bisa terlihat jika hanya membaca manganya saja. Untuk versi anime, peran Sakura lebih banyak seperti berhasil menyelamatkan banyak orang ketika melawan Juubi.

Gaara merupakan sosok karakter yang pada awalnya digambarkan sosok kuat sekaligus mengerikan. Setidaknya hal itu digambarkan pada versi animenya yang sempat membunuh beberapa shinobi dengan cara yang cukup mengerikan.

Sedangkan pada versi manga, pertarungan Gaara justru cukup biasa dan jauh dari kesan sadis. Mungkin hal ini dimaksudkan agar karakter Gaara dibuat kejam untuk membuat penonton terkesan mengingat masa lalunya tidak jauh berbeda dengan Naruto.

Poin ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan poin pertama mengenai filler. Akan tetapi di sini lebih fokus pada flashback hampir semua karakter, khususnya pada Naruto dan Sasuke yang mungkin sangat panjang.

Jika ditelusuri lebih dalam, sebuah episode anime Naruto untuk konten baru hanya ada 10 menit saja karena alur animasinya lebih cepat. Oleh sebab itu, Studio Pierrot menambahkan beberapa adegan flashback atau bisa juga recap agar durasi anime Naruto bisa lebih pas.

Pada anime Naruto, peran dunia Shinobi adalah arc pamungkas sekaligus terbesar di sana. Hal itu bisa terlihat  dengan banyaknya ninja yang gugur dalam peperangan dan itu menjadi momen yang sangat mengharukan.

Untuk momen pemakaman Shinobi di Naruto memiliki perbedaan antara manga dan animenya. Pada anime, pemakaman dilakukan pada shinobi manapun yang sudah gugur, sedangkan pada manga, pemakaman dan juga penghormatan hanya dilakukan pada Neji.

Apa Anda merasa pertarungan Naruto di versi  anime lebih lama dibandingkan manga? Hal itu ternyata benar dan itu disengaja oleh Studio Pierrot selaku pembuat anime Naruto.

Alasannya pun tidak jauh dengan poin kelima, yakni memperpanjang durasi agar ceritanya tidak mendahului versi manga.

Kesimpulan

Dari ulasan di atas, kita bisa melihat bahwa ada perbedaan yang cukup banyak antara anime dan manga Naruto. Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat.