Startup merupakan sebutan bagi perusahaan atau bisnis yang baru dirintis atau belum lama beroperasi. Startup bisa dikatakan sebagai perusahaan yang masih sedang berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk memasarkan dan mengembangkan produknya.

Akhir-akhir ini, istilah startup digunakan pada perusahaan yang memberikan layanan dengan basis teknologi modern. Startup lebih akrab untuk sebutan bagi perusahaan yang memanfaatkan internet sebagai sarana pasarnya.

Di Indonesia sendiri ada berbagai macam startup yang berkembang, bahkan Indonesia masuk dalam lima negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia.

Beberapa startup yang ada di Indonesia bahkan memiliki status sebagai unicorn. Inilah beberapa perusahaan startup terbesar yang ada di Indonesia!

1. Gojek

perusahaan start up gojek

Gojek adalah startup yang didirikan oleh Nadiem Makarim, Kevin Aluwi, serta Michaelangelo Moran pada bulan Oktober 2010. Bisnis ini berawal dari penyediaan layanan ojek motor panggilan melalui call center dengan jumlah 20 pengemudi.

Pada tahun 2017 lalu, Gojek berhasil meraih status sebagai unicorn dengan valuasi sampai 1,2 miliar dollar AS. Status decacorn kemudian mereka dapatkan pada tahun 2019.

2. Traveloka

perusahaan start up traveloka

Traveloka adalah sebuah perusahaan startup yang bergerak di bidang layanan, khususnya pembelian tiket pesawat dan booking hotel. Kini mereka sudah berkembang dan menyediakan layanan lain seperti tiket masuk Safari hingga sewa mobil.

Pada bulan Juli 2017, Traveloka meraih gelar unicorn nya setelah mendapat suntikan dana dari Expedia sebesar 350 juta dolar AS. Menurut data dari CB Insights, kini Traveloka sudah memiliki nilai valuasi sebesar 27 triliun rupiah.

3. Tokopedia

perusahaan start up tokopedia

Selanjutnya ada Tokopedia, perusahaan teknologi yang memiliki misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital. Dengan jumlah pengguna aktif hingga 90 juta, Tokopedia memiliki nilai valuasi hingga 7 miliar dolar pada tahun 2020 lalu.

Diresmikan pada tahun 2009, Tokopedia berhasil mendapatkan status unicorn pada tahun 2017 setelah mendapat suntikan dana dari Alibaba.

4. Bukalapak

perusahaan start up bukalapak

Bukalapak merupakan sebuah perusahaan startup di Indonesia yang bergerak di bidang e-commerce. Perusahaan ini didirikan oleh Achmad Zaku, Nugroho Herucahyonom dan Fajrin Rasyid.

Stratup ini didirikan pada tahun 2010 dan berhasil mendapatkan gelar unicorn pada tahun 2018 lalu.

5. OVO

start up ovo

Perusahaan yang selanjutnya adalah OVO yang bergerak di bidang e-wallet, dibuat oleh LippoX pada tahun 2017. Dua tahun setelah resmi dibentuk, perusahaan ini berhasil mendapat status unicorn pada tahun 2019.

OVO sendiri dinilai memiliki valuasi hingga 2,9 miliar dolar AS pada bulan Oktober 2019. Status unicornnya disebutkan pertama kali dari data CB Insights yang merilis daftar startup dengan status unicorn.

6. J&T Express

start up j&t express

Perusahaan startup terbesar yang selanjutnya adalah J&T Express yang mendapatkan gelar unicorn pada bulan April 2021 dengan nilai valuasi diatas 1 miliar dolar AS. Status unicorn ini disebutkan pertama kali dalam riset CB Insights.


BACA JUGA : Barang-Barang Populer Berikut Bisa Menjadi Produk Jualan Bisnis Online

7. OnlinePajak

start up online pajak

Terakhir, ada sebuah perusahaan yang terdaftar dan diawasi oleh Direktorat Jenderal Pajak Indonesia. OnlinePajak merupakan perusahaan yang menyediakan jasa layanan perpajaka yang didirikan pada tahun 2014.

Perusahaan ini diperkirakan sudah memiliki baluasi diatas 1 miliar dolar AS dan memiliki status sebagai startup.

Itulah beberapa perusahaan terbesar yang ada di Indonesia (startup). Semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan dan memberikan manfaat bagi para pembacanya. Terima kasih sudah membaca sampai selesai dan sampai jumpa di lain kesempatan!